Banyak para JOMBLO kreatif yang belum bisa melupakan mantan pacar, suka bikin kata kata ngaco atau kata kata lucu di pesbuk salah satunya seperti beberapa kata kata lucu tentang Setan vs Mantan yang gokil dan jayus berikut, tapi lumayan bisa bikin ketawa..
"Kata Kata Ngaco Mantan VS Setan"
» Setan: Orang yg pernah hidup | Mantan: Orang yg pernah dicintai
» Setan: Orang yg udah dikuburin | Mantan: Orang yg udah diputusin.. Hehe..
» Setan: Namanya ada di batu nisan | Mantan: Namanya masih dalam hati
» Setan: Nangkring di pohon | Mantan: Nangkring di pikiran
» Setan: Udah di dunia lain | Mantan: Udah punya yang lain
» Setan: Makhluk yang sudah gaib | Mantan: Makhluk yang sudah raib
» Setan: Nyeremin | Mantan: Ngangenin *eh
» Setan: Nakuti orang | Mantan: Nakuti hati
» Setan: Mulut-nya berlumuran darah | Mantan: Update-nya berlumuran dusta *ehh*
» Setan: Ketemu bacain ayat kursi | Mantan: Ketemu lemparin kursi, meja, piring apaan kek yg ada
» Setan: Makin lama makin serem | Mantan: makin lama makin cakep :|
» Setan: Ngajaknya ke neraka beneran | Mantan: Ngajaknya ke surga dunia dulu baru ke neraka
» Setan: Cari mangsa | Mantan: Cari perhatian :|
» Setan: Demen ngegodain satu orang | Mantan: Demen digodain banyak orang
» Setan: Berkeliaran di kuburan | Mantan : Berkeliaran di temlen :|
No Respect For "Mantan"
Senin, 11 November 2013
Minggu, 10 November 2013
4 Cara Berciuman Yang Membuat Pasangan Anda Ketagihan
Apa
yang terlintas di benak Anda ketika mendengar kata Kissing? Setiap
orang pasti tahu, ketika kita membicarakan tentang kissing, yang
memenuhi benak Anda adalah bertemunya bibir Anda dan bibir si dia.
Tetapi sedikit orang yang tahu, bahwa sebenarnya ada trik-trik yang
membuat pasangan Anda betah berciuman dengan Anda. Seperti kata seorang
penulis, Great kisser makes great lovers!
Seperti yang dilansir dari Cosmopolitan, ini lho Ladies 4 cara berciuman
yang harus Anda kuasai supaya si dia akan ketagihan bercumbu dengan
Anda.
1. The Hot Hello
Aktivitas yang padat seringkali membuat Anda dan pasangan Anda jarang
bertemu. Gunakan kesempatan emas setiap kali Anda bertemu dengan si dia.
“Sapalah pasangan Anda dengan penuh semangat, supaya dia berpikir bahwa
Anda senang bertemu dengannya.” Ujar Linda Olson, PhD, seorang pembawa
acara radio berjudul America’s Love Doctor. “Hai sayang” yang Anda
ucapkan dengan sedikit sensasi menggoda pun sangat disarankan supaya
pasangan Anda merasa dicintai dan dihargai. Kehangatan cinta pun akan
semakin terasa ketika dia mencium Anda setelah tergoda dengan sapaan
Anda.
Tips: Ketika si dia mulai mendekati Anda, tataplah matanya dengan
tatapan terpesona. Dan saat jarak semakin mendekat, sapalah dia dengan
sapaan terbaik Anda sambil merangkulkan kedua tangan Anda di lehernya.
Berikan senyuman terbaik Anda, pandangi wajahnya selama sekitar 10
detik. Hal ini akan menciptakan aura menggoda dan menyemikan cinta yang
tumbuh diantara Anda. Lalu dengan lembut doronglah wajahnya ke arah Anda
dan ketika bibir Anda dan bibirnya akhirnya bertemu mulailah menciumnya
dengan penuh rasa sayang dan gairah.
2. Beraktinglah layaknya Anda dan si dia adalah aktor dan aktris utama sebuah film
Apakah Anda pernah merasa seakan Anda jatuh cinta lagi dengan pasangan
Anda? Dan siapa juga yang tidak iri melihat keromantisan pasangan yang
sedang berciuman di sebuah adegan film? Anda pun dapat menciptakan
suasana romantis Anda sendiri. Ketika Anda sedang menikmati waktu
bersama berdua dengan pasangan Anda, bayangkanlah kalian adalah aktor
dan artis utama pada film yang sering Anda tonton. Bayangkan Anda sedang
jatuh cinta kembali dengan pasangan Anda. “Ketika sebuah pasangan
merasakan jatuh cinta kembali, di sinilah akan terjadi lonjakan perasaan
dan gairah yang tinggi.” Ucap Lich H. Kelly, seorang instruktur kencan.
Letakkan kedua tangannya di pinggul Anda dengan posisi Anda
membelakanginya. Genggam tangannya, lalu usaplah dengan lembut wajahnya
dan lontarkan sedikit pembicaraan ringan. Setelah pasangan Anda
terbuai, menolehlah sedikit ke belakang, ciumlah dengan lembut bibir
pasangan Anda. Sesaat setelah itu lepaskan ciuman Anda dan berbaliklah
ke arah si dia, berikan pelukan dan biarkan si dia merengkuh dagu Anda
dan mencium lembut bibir Anda.
3. Menggoda dengan cara manis
Leher seorang pria merupakan salah satu bagian yang sensitif. Sebelum
Anda langsung beralih mencumbu bibirnya, coba berikan sedikit
ciuman-ciuman yang lembut di daerah sekitar leher pasangan Anda. Ini
akan membuat pasangan Anda merasa tergoda. Biarkan dia merasakan ciuman
lembut Anda dan mulailah mencium bagian bawah bibirnya, tariklah lembut.
Lakukan hal yang sama pada bibir atas, cium dan hisaplah bibir atas
pasangan Anda lalu tarik dan lepaskan. Ketika dia berusaha untuk mencium
Anda, sedikit menghindar dan berikan senyum Anda dengan sedikit
tertawa, lalu bisikkanlah sesuatu di telinganya tentang apa yang Anda
akan lakukan dengannya di ranjang nanti.
4. Ciuman tak terduga
Ketika Anda dan pasangan Anda harus berpisah selama beberapa saat karena
tuntutan pekerjaan, coba katakan padanya dengan tulus jika Anda akan
sangat merindukannya. “Tunjukan pada pasangan Anda seberapa besar Anda
akan merindukannya dan buatlah dia berpikir bahwa Anda membutuhkannya.”
Kata Kelly. Kata-kata ini akan membuat pasangan Anda merasa berat untuk
meninggalkan Anda. Berikan ciuman yang tak terduga, doronglah kepala
pasangan Anda menuju ke arah bibir Anda, kemudian berikan sentuhan
lembut pada bibirnya menggunakan jari telunjuk Anda. Buka bibir Anda dan
tariklah nafas dalam-dalam, ciumlah kembali pasangan Anda. Hal ini akan
membuat dia melupakan sejenak alasan dia pergi. Setelah pasangan Anda
mulai nyaman berciuman, lepaskan ciuman Anda, tersenyumlah padanya dan
suruhlah dia untuk berangkat. Niscaya, pasangan Anda tidak akan sabar
menanti saat dia bertemu dengan Anda lagi nanti.
Dengan menguasai 4 cara berciuman yang membuat dia ketagihan bercumbu
dengan Anda, dijamin pasangan Anda tidak akan berpindah ke lain hati.
Selamat mencoba Ladies, godspeed!
Senin, 04 November 2013
HARI POHON SEDUNIA UNTUK INDONESIA
Tanggal 21 November adalah merupakan hari pohon sedunia. Hari yang
seharusnya mengingatkan kita akan pentingnya pohon dan tumbuhan di muka
bumi. Mengingat, pohon dan tetumbuhan yang ada di bumi pertiwi semakin
terkikis jumlahnya karena digantikan oleh gedung-gedung pencakar langit
yang membuat atmosfer bumi menjadi semakin panas. Terutama di kota-kota
besar seperti Jakarta, sebagaimana data yang dilansir oleh Kementrian
Perhutanan, DKI jakarta merupakan wilayah dengan luas hutan paling
sedikit di antara kota atau daerah lain, yakni ‘hanya’ seluas
475.45 ha (SK No. 220/Kpts-II/00). Dengan jumlah penduduk kurang lebih
8,5 juta jiwa, ini merupakan sebuah ironi dari kota yang disebut dengan
ibu kota Indonesia, ibu kota dari negara yang pada 2003 merupakan negara
yang memiliki luas hutan tropis terbesar ke-3 di dunia setelah Brasil
dan Kongo.
Maraknya Deforestasi
Deforestasi merupakan perubahan kondisi penutupan lahan dari hutan
menjadi bukan hutan (termasuk perubahan untuk perkebunan, pemukiman,
kawasan industri, dan lain-lain). Ini merupakan faktor utama di dalam
terkikisnya luas hutan yang ada di Indonesia. Hutan lindung, hutan hujan
tropis, dan hutan-hutan yang lain disulap menjadi deretan gedung-gedung
megah dan pabrik-pabrik industri yang menghasilkan jutaan ton limbah
dan polusi. Belum lagi maraknya illegal logging dan penebangan
liar yang secara langsung berdampak pada terkiskisnya luas hutan atau
yang lebih sering dikenal dengan paru-paru dunia.
Konsumsi kertas juga merupakan salah satu faktor terjadinya
penggundulan hutan. konsumsi kertas Indonesia tahun 2005 adalah sebesar
5,6 juta ton. Dibutuhkan sekitar 22,4 juta meter kubik kayu untuk
memproduksinya. Dengan mengambil nilai minimal rata-rata tingkat
pertumbuhan konsumsi dan produksi yakni 5% per tahun (menurut World
Resource Institute untuk negara berkembang rata-rata sekitar 7% per
tahun), maka diperoleh jumlah konsumsi kertas Indonesia di tahun 2006
adalah 5,96 juta ton. Dan data seperti ini jumlahnya akan terus
meningkat dari tahun ke tahun.
Sejak tahun 1970 penggundulan hutan mulai marak di Indonesia. Pada
tahun 1997-2000, laju kehilangan dan kerusakan hutan Indonesia mencapai
2,8 juta hektar/tahun. Dalam periode 2009/2010, deforestasi yang terjadi
adalah seluas 832,126.9 ha dari seluruh total luas hutan di Indonesia
yang berjumlah 131 juta ha (menurut data Dirjen Planologi Kehutanan
2011). Dan hal ini akan terus berlanjut. Deforestasi akan terus menjadi
momok bagi kelangsungan ekosistem yang berada di dalam hutan. Maka tak
heran, jika banyak berita di media yang memberitakan banyaknya
satwa-satwa liar yang ‘menyerang’ pemukiman warga setempat karena
berkurangnya suplai makanan alami yang disebabkan semakin berkurangnya
luas hutan.
Padahal, hutan memiliki fungsi sebagai pengatur iklim. Melalui kumpulan pohon-pohonnya, hutan dapat memprduksi Oksigen (O2) yang diperlukan bagi kehidupan manusia dan dapat pula menjadi penyerap Karbondioksida (CO2)
sisa hasil kegiatan manusia, atau menjadi paru-paru wilayah setempat.
Karena siklus yang terjadi di hutan, dapat mempengaruhi iklim suatu
wilayah di sekitarnya.
Efek Rumah Kaca
Sebagaimana di atas, salah satu penyebab semakin menipisnya hutan di
Indonesia adalah maraknya pembangunan gedung-gedung industri dan gedung
bertingkat. Secara langsung, bangunan-bangunan tersebut juga memiliki
dampak negatif dari sisi ekologis. Dampak ini sering disebut juga dengan
efek rumah kaca (greenhouse effect), yaitu pantulan panas dari
sinar matahari yang sebagiannya dipantulkan kembali ke angkasa (oleh
permukaan bumi yang berwarna muda —tutupan salju, awan, dll), yang
kemudian sebagiannya lagi diserap baik oleh permukaan bumi yang berwarna
agak gelap maupun oleh gas-gas rumah kaca yang terkandung dalam
atmosfer. Gas-gas rumah kaca ini merupakan sinar yang dipantulkan
kembali sebagai panas. Semakin banyak kandungan atau konsentrasi gas-gas
rumah kaca ini, semakin banyak panas yang dilepaskan, maka semakin
panaslah atmosfer bumi. Semakin panas atmosfer bumi maka akan semakin
membuat keterkacauan iklim yang semakin lama akan semakin sulit
diprediksi
Walaupun sebenarnya efek rumah kaca merupakan proses alami yang
diperlukan agar permukaan bumi cukup hangat untuk didiami. Sayangnya,
aktivitas manusia mengganggu kondisi alami dan membuat konsentrasi gas
rumah kaca semakin tinggi sehingga panas yang terperangkap di atmosfer
semakin tinggi dan menyebabkan suhu permukaan bumi semakin panas.
Kembali ke Penghijauan
Pohon sebagai salah satu mekanisme hidup dalam kehidupan kita
memiliki peran penting di dalam menjaga keseimbangan yang berlangsung
dalam kehidupan di bumi. Karena setiap tahunnya, satu pohon saja dapat
menghasilkan 260 pon O2 tiap tahunnya. Selain itu pohon juga dapat menyerap gas CO2
sebanyak 1 ton tiap tahunnya. Menanam pohon ini juga merupakan
kontribusi kita terhadap lingkungan. Pohon dapat membantu menurunkan
emisi gas rumah kaca, sehingga turut membantu menurunkan pengaruh global warming.
Selain itu, pohon juga bisa menjadi solusi dalam mencegah bencana alam
seperti longsor dan banjir langganan yang terjadi di Jakarta. Karena
selain sebagai penetralisir udara, pohon juga berperan penting dalam
penyerapan air.
Hal inilah yang seharusnya kita kampanyekan kepada khalayak luas
tentang pentingnya menanam dan menjaga kelestarian hutan dan pohon,
karena dengan terlestarikannya pohon-pohon dan hutan, akan terjadi
keharmonisan dan keseimbangan ekologis yang manfaatnya tentu saja
kembali kepada manusia itu sendiri. Selamat, hari pohon sedunia.
Hari Guru Nasional
Hari minggu lalu, sahabat Nesi bercerita mengunjungi
rumah mantan guru Sekolah Dasar (SD)-nya. (Eh, ada nggak ya istilah
mantan/bekas untuk bapak dan ibu guru kita?).
Bapak Hussein nama guru SD sahabat Nesi itu. Hmm.. asal kamu tahu
saja, mereka sudah tidak pernah bertemu lagi sejak lulus sekolah dasar
tahun 1989. Nah, bayangkan. Berapa lama guru dan murid ini tidak
bertemu? 20 tahun!
Sahabat Nesi yang bernama Kak Elda Pardede, membuat kumpulan foto
teman-teman sekelas dalam sebuah buku kecil yang dibuatnya dengan
telaten dan apik untuk dipersembahkan kepada Bapak Hussein sebagai rasa
bahagia, haru dan terima kasih yang tak terhingga kepada beliau.
Kak Elda juga membuat puisi untuk Bapak Hussein, guru tercinta. Ingin
tahu seperti apa puisi yang dibuat Kak Elda? Klik saja channel "Karya Kita
"
ya..
Bicara tentang guru, Nesi jadi ingat, hari ini, tepatnya tanggal 25
November, kan hari lahirnya perkumpulan guru indonesia, yaitu Persatuan
Guru Republik Indonesia.
Memangnya gimana, sih awal mula tanggal 25 November dijadikan sebagai Hari Guru Indonesia?
Sejarahnya
Begini ceritanya. PGRI atau Persatuan Guru Republik Indonesia lahir pada 25 November 1945. Awalnya, organisasi ini bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) tahun 1912. Lalu, pada tahun 1932, namanya berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) tahun 1932.
Begini ceritanya. PGRI atau Persatuan Guru Republik Indonesia lahir pada 25 November 1945. Awalnya, organisasi ini bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) tahun 1912. Lalu, pada tahun 1932, namanya berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) tahun 1932.
Persatuan Guru Hindia Belanda atau Persatuan Guru Indonesia ini
terdiri dari para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan penilik
sekolah. Mereka umumnya bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat.
Organisasi guru ini ternyata berkembang menjadi beberapa organisasi
lainnya, seperti organisasi guru bercorak keagamaan, kebangsaan, dan
lain-lain.
Sayangnya, pada masa penjajahan Jepang, semua organisasi dilarang,
sekolah ditutup, dan akhirnya Persatuan Guru Indonesia (PGI) tak bisa
lagi beraktivitas. Namun, setelah Indonesia menyatakan kemerdekaannya
melalui Proklamasi 17 Agustus 1945, PGI kembali berkiprah dan berhasil
mengadakan Kongres Guru Indonesia untuk yang pertama kalinya, tanggal
24-25 November 1945.
Kongres Guru Indonesia = Lahirnya PGRI
Melalaui kongres ini, segala organisasi dan kelompok guru yang
didasarkan atas perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan
daerah, politik, agama, dan suku, sepakat dihapuskan.
adalah guru-guru yang aktif mengajar, pensiunan yang aktif berjuang,
dan pegawai pendidikan bersatu untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Di dalam kongres inilah, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
didirikan. Dan salah satu tujuannya adalah mempertinggi tingkat
pendidikan dan pengajaran sesuai dengan dasar-dasar kerakyatan.
Dan sebagai penghormatan kepda guru, Pemerintah Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional
yang diperingati setiap tahun.
Di Indonesia sendiri, jarang sekali memperingati Hari Guru Internasional
ini. Selain sudah memiliki Hari Pendidikan Nasional yang diperingati
setiap tanggal 2 Mei, belum banyak juga yang mengetahui Hari Guru
Internasional diperingati setiap tanggal 5 Oktober.
Di beberapa daerah, seperti Karesidenan Surakarta sendiri, peringatan
Hari Guru Internasional lebih diperingati dengan doa bersama. Di
Wonogiri sendiri akan diadakan doa bersama oleh sekitar 8.000 guru.
Sementara itu, dalam doanya, para anggota PGRI Wonogiri diminta untuk
mendoakan beberapa hal yang selama ini menjadi kendala yang dialami
pendidik. Di antaranya terkait kekurangan jumlah guru, perhitungan
syarat jam belajar yang sulit dipenuhi untuk beberapa guru, pencairan
tunjangan sertifikasi yang sering tidak lancar, dan banyaknya sistem
pendidikan yang harus dipenuhi guru sehingga membingungkan. Sedang di
Karanganyar, sekitar 10.000an guru akan berdoa dalam memperingati Hari
Guru Internasional ini. (berita; solopos.com)
Tentunya berdoa bersama tidak di satu tempat. Hal ini tentunya akan
menggangu Kegiatan Belajar-Mengajar hari Sabtu besok. Doa bersama
dilakukan tepat pukul 10 pagi selama 10 menit. Inti dari doa yang
dilakukan nanti tentunya berdoa atas kesejahteraan dan pendidikan yang
lebih baik untuk Indonesia.
Dengan semakin rumit dan kompleksnya sistem pendidikan di Indonesia,
selain mengajar guru-guru juga harus memahami rumitnya administrasi.
Coba lihat cara pengumpulan portofolio PLPG atau sertifikasi Guru Dalam
Jabatan. Belum lagi ketika mengurus insentif sertifikasi yang kadang
rumit dan cenderung tidak jelas turunnya. Belum lagi memahami kembali
Kurikulum 2013 yang semakin rumit.
Semoga ke depannya guru bisa kembali menjadi panutan. Menjadi pendidik
yang mengajarkan moral dan norma masyarakat. Guru yang menjadi panutan
yang baik. Guru yang akan tersenyum melihat anak didiknya sukses secara
finasial dan moral. Menjadi generasi yang membawa perubahan berarti bagi
negri.
Naaah.. Selamat Ulang Tahun, Bapak & Ibu Guru... kalian semua adalah "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa."